728x90 AdSpace

News

Sabtu, 17 Agustus 2019

Pengertian OpenGL dan Cara Kerjanya




Dalam penggunaannya pada komputer, grafik tentu saja menggunakan hardware dan software. Untuk berinteraksi dengan graphics hardware, software menyediakan berbagai macam interface, di antaranya adalah OpenGL.


OpenGL (Open Graphic Library) merupakan library yang terdiri dari berbagai macam fungsi dan biasanya digunakan untuk menggambar sebuah atau beberapa objek 2 dimensi dan 3 dimensi. Library-library ini mendefinisikan sebuah cross-bahasa, cross-platform API (antarmuka pemrograman aplikasi) untuk menulis aplikasi yang menghasilkan komputer 2D dan 3D grafis. Bahasa pemrograman yang digunakan pada umumnya adalah pemrograman C/C++, namun dapat pula menggunakan Java. OpenGL merupakan library yang digunakan untuk melakukan pemrograman grafik; Graphic Programming. Untuk mempelajari pemrograman grafik ini, diharapkan kita dapat menguasai persamaan matematika, terutama operasi matriks. Karena, di dalam melakukan pemrograman grafik, akan dihadapkan mengenai pembuatan shading, shape, transform (rotate, translation, scala).OpenGL dikembangkan oleh Silicon Graphich Inc pada tahun 1992 dan digunakan dalam CAD, virtual reality, visualisasi ilmiah, visualisasi informasi, dan simulasi penerbangan. Dalam industri game, OpenGL juga sangat berperan dalam hal grafik. Pesaingnya adalah DirectX atau Direct3D yang berjalan di platform Microsoft Windows.


Secara garis besar, OpenGL memiliki beberapa tahapan operasi pemrosesan. Tahap pertama adalah display list, yaitu pengguna bisa mengumpulkan beberapa perintah-perintah yang digunakan pada display listuntuk diproses pada nantinya. Tahap kedua adalah evaluator, yang melakukan evaluasi perintah polinomial nilai-nilai input untuk melakukan perhitungan pada kurva dan geometri permukaan. Tahap ketiga adalah per-vertex operations and primitive assembly, yaitu tahapan pemrosesan pada OpenGL di mana sekumpulan vertex ditransformasikan dan primitives dipotong dan dimasukkan ke dalam viewport untuk dilakukan proses rasterization. Tahap keempat adalah rasterization, di mana sekumpulan alamat frame-buffer dan nilai-nilai yang berkaitan dihasilkan dengan deskripsi dua dimensi baik mengenai titik, segmen garis, maupun poligon. Tahap terakhir adalah per-fragment operations, yang melibatkan perbaharuan tertentu pada frame-buffer berdasarkan nilai z yang telah disimpan dan yang akan dimasukkan, di mana nilai z ini berguna untuk z-buffering. Tahap ini juga melakukan perbaharuan tertentu pada frame-bufferberdasarkan pencampuran warna-warna pixel yang hendak diinput dengan warna yang disimpan, serta operasi-operasi logika lainnya pada nilai-nilai pixel. Data input bisa dalam bentuk kumpulan pixel maupun vertex, yang melewati tahap pertama dan diproses sebagai pixel dalam tahap pixel operations. Hasil tahapan ini bisa disimpan sebagai texture memory, untuk digunakan dalam tahap rasterization, atau dilakukan rasterization dan hasil fragmentasinya digabungkan ke dalam frame-buffer.



OpenGL (Open Graphics Library) adalah API standar industri cross-platform, dengan akselerasi perangkat keras, bahasa independen untuk memproduksi grafik 3D (termasuk 2D). Komputer modern telah mendedikasikan GPU (Graphics Processing Unit) dengan memorinya sendiri untuk mempercepat rendering grafis. OpenGL adalah antarmuka perangkat lunak untuk perangkat keras grafis. Dengan kata lain, perintah render grafis OpenGL yang dikeluarkan oleh aplikasi Anda dapat diarahkan ke perangkat keras grafis dan dipercepat.








_____________________________________________
Silahkan mengunjungi Toko Online kami klik disini:

 

Top